Produksi adalah kegiatan yang
menciptakan, mengolah, mengupayakan pelayanan, menghasilkan barang dan jasa
atau usaha untuk meningkatkan suatu benda agar menjadi lebih berguna bagi
kebutuhan manusia. Orang atau badan yang mengolah, menciptakan, dan
menghasilkan barang atau jasa disebut sebagai produsen.
Contoh kegiatan produksi:
a. kegiatan ekstraktif
b. kegiatan pertanian
c. kegiatan industri
d. kegiatan pertambangan
e. kegiatan jasa.
Konsumsi adalah kegiatan menggunakan, memakai, dan menghabiskan barang dan jasa atau dengan kata lain merupakan kegiatan mengurangi atau menghabiskan kegunaan suatu barang dan jasa guna memenuhi kebutuhan hidup. Orang atau badan yang menggunakan barang dan jasa disebut sebagai konsumen.
Contoh kegiatan konsumsi:
a. kegiatan makan, minum, berpakaian, dan berkendaraan
b. kegiatan pertanian: penggunaan pupuk, obat-obatan anti hama
c. pasien menggunakan jasa dokter.
Barang-barang yang dapat langsung digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup disebut sebagai barang konsumsi. Barang-barang semacam ini dapat dibedakan menjadi dua macam:
1. barang yang hanya dipakai sekali langsung habis
2. barang yang dapat dipakai beberapa kali.
Distribusi adalah kegiatan menyalurkan barang hasil produksi dari tempat penghasil barang (produsen) ke tempat pemakai barang (konsumen) dengan cara jual beli. Orang atau badan yang bertugas menyalurkan barang dan jasa dari produsen ke konsumen disebut sebagai distributor.
Tujuan kegiatan distribusi:
a. menyebarluaskan dan mengusahakan pemerataan hasil produksi kepada konsumen
b. untuk menjaga kelangsungan hidup kegiatan produksi
c. untuk usaha peningkatan, pengembangan, dan perluasan produksi.
Tugas distributor dipusatkan pada kegiatan pemasaran barang meliputi berikut ini:
1. Tugas pokok
- jual beli
- mengangkut
- menyimpan
- menanggung resiko.
2. Tugas tambahan
- menyeleksi
- mengepak atau mengemas
- memberi layanan informasi.
Ketiga kegiatan tersebut mempunyai keterkaitan dan ketergantungan. Kegiatan produksi tidak akan berjalan sebagaimana mestinya tanpa kegiatan distribusi. Kegiatan distribusi tidak mungkin ada jika tidak ada barang yang diproduksi dan tidak ada yang mengonsumsi barang. Kegiatan konsumsi tidak mungkin ada jika tidak ada barang dan tidak ada yang mendistribusikannya.
Contoh kegiatan produksi:
a. kegiatan ekstraktif
b. kegiatan pertanian
c. kegiatan industri
d. kegiatan pertambangan
e. kegiatan jasa.
Konsumsi adalah kegiatan menggunakan, memakai, dan menghabiskan barang dan jasa atau dengan kata lain merupakan kegiatan mengurangi atau menghabiskan kegunaan suatu barang dan jasa guna memenuhi kebutuhan hidup. Orang atau badan yang menggunakan barang dan jasa disebut sebagai konsumen.
Contoh kegiatan konsumsi:
a. kegiatan makan, minum, berpakaian, dan berkendaraan
b. kegiatan pertanian: penggunaan pupuk, obat-obatan anti hama
c. pasien menggunakan jasa dokter.
Barang-barang yang dapat langsung digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup disebut sebagai barang konsumsi. Barang-barang semacam ini dapat dibedakan menjadi dua macam:
1. barang yang hanya dipakai sekali langsung habis
2. barang yang dapat dipakai beberapa kali.
Distribusi adalah kegiatan menyalurkan barang hasil produksi dari tempat penghasil barang (produsen) ke tempat pemakai barang (konsumen) dengan cara jual beli. Orang atau badan yang bertugas menyalurkan barang dan jasa dari produsen ke konsumen disebut sebagai distributor.
Tujuan kegiatan distribusi:
a. menyebarluaskan dan mengusahakan pemerataan hasil produksi kepada konsumen
b. untuk menjaga kelangsungan hidup kegiatan produksi
c. untuk usaha peningkatan, pengembangan, dan perluasan produksi.
Tugas distributor dipusatkan pada kegiatan pemasaran barang meliputi berikut ini:
1. Tugas pokok
- jual beli
- mengangkut
- menyimpan
- menanggung resiko.
2. Tugas tambahan
- menyeleksi
- mengepak atau mengemas
- memberi layanan informasi.
Ketiga kegiatan tersebut mempunyai keterkaitan dan ketergantungan. Kegiatan produksi tidak akan berjalan sebagaimana mestinya tanpa kegiatan distribusi. Kegiatan distribusi tidak mungkin ada jika tidak ada barang yang diproduksi dan tidak ada yang mengonsumsi barang. Kegiatan konsumsi tidak mungkin ada jika tidak ada barang dan tidak ada yang mendistribusikannya.
No comments:
Post a Comment